tz300

Sebenarnya sudah beberapa kali melakukan perjalanan gowes ke ancol bligo. Nah hari sabtu kemarin (13 Februari 2016) sekali lagi melakukan perjalanan gowes ke sana. Perjalanan kali ini pun masih bersama teman-teman grup whatsapp “pit2an kapan?”. 

Dulu gowes ke ancol bligo dilakukan pas musim panas, dan kali ini karena dilakakukan di musim penghujan maka pas berangkat sudah disambut dengan gerimis tipis-tipis yang bisa digunakan untuk meresonansi kenangan. Tapi gerimisnya tidak lama, hanya di daerah selokan dekat jalan sidomoyo. Setelah itu ya hanya mendung saja tidak sampai hujan.

Perjalanan ke ancol ini termasuk perjalanan gowes yang menyenangkan. kita bisa menyusuri pinggir selokan mataram yang sebagian besar jalannya merupakan jalanan aspal yang lumayan halus, ada sih beberapa bagian yang rusak, tapi masih lumayan lah untuk dilewati. Yang jelas disarankan menggunakan sepeda mtb saja, bisa sepeda xc, am, dj atau yang lain karena jalannya yang datar dan tidak banyak tanjakan ekstrim sehingga aman.

Sepanjang selokan mataram ini, selalu melewati area persawaan dan perkampungan, jadi suasananya segar dan menyenangkan untuk gowes. Kendaraan juga tidak terlampau banyak, yang agak ramai hanya di sekitaran mulai ringroad sampai daerah selatan cebongan dan daerah utara desa grogol seyegan. Kebetulan hari sabtu sehingga masih banyak orang lalu lalang untuk berangkat sekolah dan bekerja.

Dalam perjalanan kali ini, sebelum sampai ke ancol, rombongan belok dulu ke jembatan gantung duwet untuk foto-foto. Di sekitar jembatan duwet ini banyak penjual durian, bagi yang suka durian tentu asyik sekali gowes ke sini.

Setelah dari jembatan duwet ini perjalanan dilanjutkan dengan menyeberang ke arah kalibawang, kebetulan saya gak paham daerahnya pokoke ngikut aja sama temen-temen yang pernayh lewat. Pokoknya gowes terus dan kemudian setelah kalibawang dan ketemu selokan, rombongan kembali menyusuri selokan untuk kemudian tiba di seberang ancol bligo. Sebenarnya dari jembatan duwet ini ancol sudah dekat. Bisa melewati jalan aspalan bligo – ngluwar atau kembali menyusuri pinggir selokan mataram.

Setelah menyeberanga kali progo melewati jembatan yang menghubungkan jawa tengah dan kulon progo, sampailah di ancol bligo. Seperti biasa jangan lupa untuk foto-foto, sekedar untuk kenangan dan biar bisa eksis. Dan karena sedang musim hujan maka debit air di kali progo sedang lumayan banyak tidak seperti beberapa waktu lalu. Saat itu kali progo hampir seperti kering, debit air kecil sekali.

Setelah dirasa cukup istirahat, dan yang paling penting foto-foto, ya pulang. Untuk perjalanan pulang kali ini tidak kembali menyeberang ke kalibawang tetapi langsung lanjut ke arah blaburan kemudian menyeberang ke kabupaten sleman.

Berikut beberapa foto hasil gowes:

Jembatan duwet
Nyabrang, photo by mas Aris
Lagi pada diskusi

Kali Progo
Ini juga diskusi
Photo-photo

Ini beberapa hasil catatan dari temen-temen yang ikut acara gowes kali ini:

2 thoughts on “Gowes ke Ancol Bligo

  1. kayuhanpedal berkata:

    Wah jogja juga ada yang namanya ancol toh. Baru tahu saya. Salam kenal yo mas.

    1. Harry berkata:

      Halo salam kenal juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.