Sebelum pertandingan antara Juventus vs Bayern ini banyak pihak yang merasa optimis bahwa juve bisa, setidaknya, mengimbangi Bayern. Bahkan banyak yang optimis kalau juve bisa menang. Optimisme ini tentu bukan tanpa alasan. Mengingat beberapa bulan ini Juventus sangat impresif di Serie A dengan 15 kemenangan beruntun yang membuat mereka sekarang bisa memuncaki klasemen,

Tapi ya namanya pertandingan, semua hitung-hitungan diatas kertas bisa buyar. Buktinya sampai menit ke 55, Juventus ketinggalan 2 gol lewat gol Thomas Muller dan Arjen Robben. Kejadian di tahun 2013 serasa terbayang, kalau itu Juventus 2x dikalahkan Bayern dengan skor 2-0 baik kandang maupun tandang.

Untungnya setelah itu Juventus menemukan ritme permainan mereka, permainan di babak pertama yang bisa dibilang  buruk, tergantikan dengan cukup impresif sampai akhirnya Dybala dan Sturaro mencetak gol untuk menyamakan kedudukan.

Pada pertandingan ini yang menjadi pencetak gol kedua Juventus adalah pemain pengganti, yatu Stefano Sturaro dengan assist dari pemain pengganti juga yaitu Alvaro Morata, dan pemain pengganti satu lagi yaitu Hernanes juga bermain baik. Apakah ini berarti memang Allegri sebagai pelatih memang punya taktik dan penilaian yang baik akan kebutuhan tim? atau hanya kebetulan saja?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.